Prosesor terlalu panas
( over hear)
Ciri ciri dari prosesor yang over hear, computer akan melakukan restart sendiri. Penyebab penyebab panasnya prosesor dapat diakibatkan karena:
1. Kecepatanny yang terlalu tinggi
Penggunaan frekuensi pengguna prosesor yang terlampau tinggi akan menyebabkan panas berlebih. Apalagi bila tidak didukung oleh pendingin prosesor yang memadai. Dan seperti diketahui, panas prosesor yang terlampau tinggisedikit banyak akan menurunkan kinerja prosesor.
2. Transfer panas tidak maksimal
Prosesor yang telampau panas bias juga terjadi karena transfer panas tidak maksimal,baik karena heatsink fun pendinginnya kurang baik atau karena tidak adanya therma paste atau termal grease antara permukaan atas prosesor denan bagian bawah heatsink.
3. Kipas yang tidak maksimal
Kipas yang berputar tidak maksimal secara otomais akan membuat prosesor akan menjadi lebih panas. Ini terjadi karena proses pelepasa panas tidak maksimal.
4. Setting tegangan prosesor yang terlalu tinggi
Pengaturan tegangan yang terlampau tinggi pastinya juga akan membuat prosesor menjadi lebih panas dr biasanya. Lebuh tingginya tegangan prosesor selain karena memang karena diatur demikian juga dpt terjadi karena motherboard yang digunakan secara default mengatur tegangan prosesor lebih tinggi dari standardnya.
Tidak mampu mendinginkan dengan maksimal
Ketidakmampuan pendingin prosessor yang umum terdiri dari heatsink dan kipas untuk mendinginkan prosessor umumnya karena beberapa masalah antara lain:
1. Kipas tidak berputar maksimal
Kipas berputar tidak optimal umumnya disebabkan karena adanya Debu yang menempel. Debu yang mengmpul kemudian akan menghambat putaran kipas pendingin. Satu satunya cara yang bisa digunakan untuk mengatasi masalah ini adalah membersihkan dengan kuas atau pembersih lainnya. Pastikan juga putaran kipas tidak terhambat oleh kabel konektor atau komponen lainnya.
2. Arsitektur heatsink yang kurang baik
Arsitektur heatsink pendingin yang kurang baik umumnya juga membuat pendingin prosesor menjadi kurang maksimal. Sirip pendingin yang kuarang atau luas penampang yang kurang maksimal. Untuk mengatasinya, tak ada cara lain selain menggantinya dengan yang baru atau memodifikasi heatsink yang ada.
3. Bahan heatsink yang standard
Bahan heatsink umumnya tebuat dari aluminium atau tembaga. Pada beberapa pendingin ditambahkan juga cairan khusus yang berada pada heatpipe untuk mengalirkan panas. Bila bahan aluminium yang digunakan, umumnya panas yang adapat diserap akan lebih sedikit dibandingkan bila menggunakan tembaga. Agar maksimal, sebaiknya gunakan heatsink dari bahan tembaga agar transfer panas dapat lebih maksimal.
4. Permukaan sentuh heatsink yang kurang rata
Permukaan heatsink yangkurang rata saat bersentuhan dengan prosesor sedikit banyak juga akan memuat kerja kipas menjadi tidak maksimal. Cara sederhana mengatasi hal ini adalah dengan mengamplas permukaan dengan rata. Gunakan amplas kasar hingga halus agar permukaan yang disentuh itu benar- benar halus. Semakin halus permukaanya maka luas area yang saling bersentukan dengan prosessor akan semakin banyak. Manfaatnya adalah panas yang ditranfer dari prosesor ke heatsink akan semakin banyak manfaatya
0 Masukan:
Posting Komentar